SISTEM BAHAN BAKAR PADA SEPEDA MOTOR
Yang dimaksud dengan sistem bahan bakar pada sepeda motor adalah sistem pengaliran bahan bakar dari tangki sampai ke karburator. Sistem bahan bakar ini terdiri atas tangki , saringan bahan bakar , selang bensin, dan karburator. Pada sepeda motor tidak dilengkapi dengan pompa bahan bakar, karena sistem pengalirannya yang memanfaatkan gaya gravitasi. Dalam hal ini letak tangki bahan bakar lebih tinggi kedudukannya dari karburator. Sementara pada sistem bahan bakar di mobil pasti menggunakan pompa bahan bakar. Tapi ada beberapa sepeda motor yang menggunakan pompa bahan bakar, karena sistem bahan bakarnya yang berbedaseperti pada Honda Supra 125 injection. Di mana pada sepeda motor itu tidak lagi menggunakan karburator. Tapi untuk materi kali ini saya hanya akan membahas pada sistem bahan bakar yang masih konvensional saja
Sistem bahan bakar memiliki peranan sebagai pengalir bahan bakar dari tangki ke karburator, tapi juga sebagai pengatur campuran udara dengan bensin agar mencapai campuran yang sempurna untuk pembakaran dalam ruang bakar, sehingga menghasilkan tenaga untuk kendaraan berjalan.Syarat terjadinya pembakaran yang baik pada suatu sepeda motor adalah:
- Tekanan kompresi yang cukup
- Campuran udara dan bensin yang normal.
- Suhu yang cukup tinggi untuk pembakaran
Hasil dari pembakaran adalah berupa tenaga , panas dan sisa pembakaran yang berupa gas buang. Panas dari pembakaran ini tidak boleh berlebihan, karena jika berlebihan akan membuat mesin cepat rusak. Kenapa ? Karena panas yang berlebihan membuat komponen - komponen mesin mengalami pemuaian yang berlebihan ,sehingga bisa saling bergesekkan.
Prinsip Kerja Karburator Pada Sepeda Motor
SISTEM BAHAN BAKAR PADA SEPEDA MOTOR
Yang dimaksud dengan sistem bahan bakar pada sepeda motor adalah sistem pengaliran bahan bakar dari tangki sampai ke karburator. Sistem bahan bakar ini terdiri atas tangki , saringan bahan bakar , selang bensin, dan karburator. Pada sepeda motor tidak dilengkapi dengan pompa bahan bakar, karena sistem pengalirannya yang memanfaatkan gaya gravitasi. Dalam hal ini letak tangki bahan bakar lebih tinggi kedudukannya dari karburator. Sementara pada sistem bahan bakar di mobil pasti menggunakan pompa bahan bakar. Tapi ada beberapa sepeda motor yang menggunakan pompa bahan bakar, karena sistem bahan bakarnya yang berbedaseperti pada Honda Supra 125 injection. Di mana pada sepeda motor itu tidak lagi menggunakan karburator. Tapi untuk materi kali ini saya hanya akan membahas pada sistem bahan bakar yang masih konvensional saja
Sistem bahan bakar memiliki peranan sebagai pengalir bahan bakar dari tangki ke karburator, tapi juga sebagai pengatur campuran udara dengan bensin agar mencapai campuran yang sempurna untuk pembakaran dalam ruang bakar, sehingga menghasilkan tenaga untuk kendaraan berjalan.Syarat terjadinya pembakaran yang baik pada suatu sepeda motor adalah:
- Tekanan kompresi yang cukup
- Campuran udara dan bensin yang normal.
- Suhu yang cukup tinggi untuk pembakaran
Hasil dari pembakaran adalah berupa tenaga , panas dan sisa pembakaran yang berupa gas buang. Panas dari pembakaran ini tidak boleh berlebihan, karena jika berlebihan akan membuat mesin cepat rusak. Kenapa ? Karena panas yang berlebihan membuat komponen - komponen mesin mengalami pemuaian yang berlebihan ,sehingga bisa saling bergesekkan.
Prinsip Kerja Karburator Pada Sepeda Motor
SISTEM BAHAN BAKAR PADA SEPEDA MOTOR
Yang dimaksud dengan sistem bahan bakar pada sepeda motor adalah sistem pengaliran bahan bakar dari tangki sampai ke karburator. Sistem bahan bakar ini terdiri atas tangki , saringan bahan bakar , selang bensin, dan karburator. Pada sepeda motor tidak dilengkapi dengan pompa bahan bakar, karena sistem pengalirannya yang memanfaatkan gaya gravitasi. Dalam hal ini letak tangki bahan bakar lebih tinggi kedudukannya dari karburator. Sementara pada sistem bahan bakar di mobil pasti menggunakan pompa bahan bakar. Tapi ada beberapa sepeda motor yang menggunakan pompa bahan bakar, karena sistem bahan bakarnya yang berbedaseperti pada Honda Supra 125 injection. Di mana pada sepeda motor itu tidak lagi menggunakan karburator. Tapi untuk materi kali ini saya hanya akan membahas pada sistem bahan bakar yang masih konvensional saja
Sistem bahan bakar memiliki peranan sebagai pengalir bahan bakar dari tangki ke karburator, tapi juga sebagai pengatur campuran udara dengan bensin agar mencapai campuran yang sempurna untuk pembakaran dalam ruang bakar, sehingga menghasilkan tenaga untuk kendaraan berjalan.Syarat terjadinya pembakaran yang baik pada suatu sepeda motor adalah:
- Tekanan kompresi yang cukup
- Campuran udara dan bensin yang normal.
- Suhu yang cukup tinggi untuk pembakaran
Hasil dari pembakaran adalah berupa tenaga , panas dan sisa pembakaran yang berupa gas buang. Panas dari pembakaran ini tidak boleh berlebihan, karena jika berlebihan akan membuat mesin cepat rusak. Kenapa ? Karena panas yang berlebihan membuat komponen - komponen mesin mengalami pemuaian yang berlebihan ,sehingga bisa saling bergesekkan.
SISTEM BAHAN BAKAR PADA SEPEDA MOTOR
Yang dimaksud dengan sistem bahan bakar pada sepeda motor adalah sistem pengaliran bahan bakar dari tangki sampai ke karburator. Sistem bahan bakar ini terdiri atas tangki , saringan bahan bakar , selang bensin, dan karburator. Pada sepeda motor tidak dilengkapi dengan pompa bahan bakar, karena sistem pengalirannya yang memanfaatkan gaya gravitasi. Dalam hal ini letak tangki bahan bakar lebih tinggi kedudukannya dari karburator. Sementara pada sistem bahan bakar di mobil pasti menggunakan pompa bahan bakar. Tapi ada beberapa sepeda motor yang menggunakan pompa bahan bakar, karena sistem bahan bakarnya yang berbedaseperti pada Honda Supra 125 injection. Di mana pada sepeda motor itu tidak lagi menggunakan karburator. Tapi untuk materi kali ini saya hanya akan membahas pada sistem bahan bakar yang masih konvensional saja
SISTEM BAHAN BAKAR PADA SEPEDA MOTOR
Yang dimaksud dengan sistem bahan bakar pada sepeda motor adalah sistem pengaliran bahan bakar dari tangki sampai ke karburator. Sistem bahan bakar ini terdiri atas tangki , saringan bahan bakar , selang bensin, dan karburator. Pada sepeda motor tidak dilengkapi dengan pompa bahan bakar, karena sistem pengalirannya yang memanfaatkan gaya gravitasi. Dalam hal ini letak tangki bahan bakar lebih tinggi kedudukannya dari karburator. Sementara pada sistem bahan bakar di mobil pasti menggunakan pompa bahan bakar. Tapi ada beberapa sepeda motor yang menggunakan pompa bahan bakar, karena sistem bahan bakarnya yang berbedaseperti pada Honda Supra 125 injection. Di mana pada sepeda motor itu tidak lagi menggunakan karburator. Tapi untuk materi kali ini saya hanya akan membahas pada sistem bahan bakar yang masih konvensional saja
Sistem bahan bakar memiliki peranan sebagai pengalir bahan bakar dari tangki ke karburator, tapi juga sebagai pengatur campuran udara dengan bensin agar mencapai campuran yang sempurna untuk pembakaran dalam ruang bakar, sehingga menghasilkan tenaga untuk kendaraan berjalan.Syarat terjadinya pembakaran yang baik pada suatu sepeda motor adalah:
- Tekanan kompresi yang cukup
- Campuran udara dan bensin yang normal.
- Suhu yang cukup tinggi untuk pembakaran
Hasil dari pembakaran adalah berupa tenaga , panas dan sisa pembakaran yang berupa gas buang. Panas dari pembakaran ini tidak boleh berlebihan, karena jika berlebihan akan membuat mesin cepat rusak. Kenapa ? Karena panas yang berlebihan membuat komponen - komponen mesin mengalami pemuaian yang berlebihan ,sehingga bisa saling bergesekkan.
Prinsip Kerja Karburator Pada Sepeda Motor
Pada waktu sepeda motor dihidupkan piston dalam silinder melakukan langkah hisap, hisapan ini membuat udara dari luar masuk ke dalam karburator. Kecepatan udara yang mengalir ini melewati spuyer yang kecil, sehingga mengakibatkan tekanan udara mejadi rendah, akibatnya bensin dalam ruang pelampung ikut terhisap naik keluar melalui spuyer kecil.Bensin yang naik keluar ini akan bercampur dengan udara menjadi kabut/ gas yang merupakan campuran udara dengan bensin. Gas inilah yang akan masuk ke dalam ruang bakar di mesin untuk kemudian dibakar. Prinsip kerja karburator sebenarnya hampir mirip dengan semprotan obat nyamuk.
Tingkat kecepatan putaran mesin dapat dibagi atas 4 tahap yaitu ;
Tingkat kecepatan putaran mesin dapat dibagi atas 4 tahap yaitu ;
- Putaran stasioner (langsam) : Pada posisi ini handle gas tindak diputar atau lepas gas, pada putaran ini dipengaruhi oleh sekrup penyetel udara dan sekrup penyetel gas. Bila putaran mesin tidak normal, maka penyebabnya adalah kedua sekrup penyetelan itu. Pada putaran ini pula yang bekerja adalah spuyer kecil atau pilot jet, sedangkan main jet sama sekali tidak bekerja. Bensin hanya memancar keluar melalui pilot jet untuk bercampur dengan udara.
- Putaran rendah : Pada saat ini posisi handle gas diputar sampai 1/8 putaran, pada putaran ini yang berpengaruh adalah sekrup penyetel udara dan coakan pada skep. Pilot jet / spuyer kecil masih tetap bekerja untuk memancarkan bensin , sementara spuyer besar / main jet ikut memancarkan bensin namu masih dalam jumlah yang lebih sedikit.
- Putaran menengah : Pada putaran ini posisi handle gas pada putaran 1/8 sampai 3/4, yang berpengaruh pada putaran ini adalah coakan skep dan posisi jarum skep. Pada putaran ini spuyer besar atau main jet bekerja lebih banyak memancarkan bensin , sementara spuyer kecil lebih sedikit memancarkan bensinnya.
- Putaran tinggi : Posisi handle gas pada putaran 3/4 sampai penuh, yang berpengaruh adalah besarnya lubang spuyer besar/ main jet. Pada saat ini yang memancarkan bensin adalah spuyer besar atau main jet. Sementara spuyer kecil tidak bekerja memancarkan bensin.
Mengenal Bensin secara lebih mendalam
Bensin adalah bahan bakar yang digunakan pada mobil dan sepeda motor atau untuk bahan bakar mesin - mesin lainnya. Pada materi ini saya akan menjelaskan bensin khusus untuk kendaraan pada mobil dan sepeda motor saja. Sebelum kita mempelajari bensin, maka perlu diperhatikan ketetapan sifat utama dari bahan bakar:
Sifat -sifat bensin yang perlu kita perhatikan adalah :
- mempunyai nilai bakar yang tinggi
- sanggup menguap pada suhu yang rendah.
- uap tersebut harus dapat menyala dengan perbandingan campurannya yang cocok dengan oksigen.
- sisa gas yang dihasilkan dari pembakaran tersebut tidak beracun.
- dapat diangkut dan disimpan dengan mudah dan aman.
Sifat -sifat bensin yang perlu kita perhatikan adalah :
- kecepatan menguap
- kualitas pengetukan ( kecenderungan detonasi)
- kadar belerang
- ketetapan penyimpanan
- kadar damar
- titik beku
- titik embun
- titik nyala
- berat jenis
Apa itu YEIS pada Sepeda Motor Yamaha ?
YEIS adalah singkatan dari Yamaha Energy Induction System. YEIS adalah penyempurnaan dari induksi sistem yang sudah diterapkan dalam beberapa model sepeda motor YAMAHA, antara lain RX-100. Manfaat dari YEIS adalah menambah kemampuan sepeda motor dan menghemat bensin.
Sistem YEIS ini berupa sebuah tabung yang diletakkan di atas kepala silinder, tabungnya terbuat dari plastik. Fungsi tabung ini adalah untuk menyimpan campuran bensin dan udara sementara. Tabung ini dihubungkan dengan selang ke saluran masuk yang terletak di antara karburator dan reed valve.
Pada saat akselerasi dan putaran tinggi pemasukan campuran bensin dan udara akan ditambahkan dari tabung ini. Dengan demikian kemungkinan kekosongan campuran udara dan bensin dapat dihindari dan reaksi sepeda motor akan menjadi lebih cepat. Dengan sistem YEIS ini maka pemakaian bensin menjadi lebih irit sampai 24%.
Adapun pemeriksaan dan perawatan tabung YEIS adalah sebagai berikut;
Sistem YEIS ini berupa sebuah tabung yang diletakkan di atas kepala silinder, tabungnya terbuat dari plastik. Fungsi tabung ini adalah untuk menyimpan campuran bensin dan udara sementara. Tabung ini dihubungkan dengan selang ke saluran masuk yang terletak di antara karburator dan reed valve.
Pada saat akselerasi dan putaran tinggi pemasukan campuran bensin dan udara akan ditambahkan dari tabung ini. Dengan demikian kemungkinan kekosongan campuran udara dan bensin dapat dihindari dan reaksi sepeda motor akan menjadi lebih cepat. Dengan sistem YEIS ini maka pemakaian bensin menjadi lebih irit sampai 24%.
Adapun pemeriksaan dan perawatan tabung YEIS adalah sebagai berikut;
- Lepas selang dan tabung dengan melepas baut -baut pengikatnya.
- Periksa apakah selang rusak (bocor), terkilir atau kotor. Jika selang rusak , gantilah dengan yang baru!
- Periksa apakah tabung rusak atau bocor. Gantilah bila rusak atau bocor!
- Periksa jepitan selang dari kendor atau tidak tepat dalam pemasangannya. Beltulkalah jika tidak tepat pemasangannya! Jika jepitan kendor, gantilah jepitan tersebut dengan yang baru!
- Jangan merubah atau memodifikasi sistem YEIS tersebut, karena hal ini akan menyebabkan tenaga motor menjadi turun.
Cara Merawat Saringan Udara
Saringan udara adalah salah satu komponen yang termasuk dalam sistem bahan bakar. Letak dari saringan udara berada pada saluran masuk dari karburator. Di mana fungsinya adlah berfungsi menyaring udara yang masuk ke dalam karburator untuk dicampurakan dengan bensin. Sering orang kurang memperhatikan komponen yang satu ini, bahkan banyak anak muda yang membuang saringan udaranya agar sepeda motornya tambah cepat. Jika sepeda motor Anda tidak menggunakan saringan udara, maka sudah dapat dipastikan bahwa karburator anda akan cepat sekali kotor. Kotornya karburator ini akan membuat kerja dari karburator menjdai tidak baik dan sempurana. Memang tidak disangkal dengan , dengan tidak menggunakan sariang udara maka sepeda motor akan bertambah cepat. Karena udara akan mudah masuk ke dalam slinder. sehingga dapat segera dicampur dengan bensin untuk masuk ke ruang bakar. Namun keuntungan yang didapat lebih sedikit dibanding kerugian yang akan anda terima, jika anda tidak menggunakan saringan udara. Maka saya anjurkan sebaiknya anda memasang saringan udara Anda dan melakukan perawatan yang benar dan rutin terhadap saringan udara Anda.
Perawatan saringan udara adalah sebagai berikut;
Saringan udara jenis busa;
Perawatan saringan udara adalah sebagai berikut;
Saringan udara jenis busa;
- Lepas saringan udara.
- Rendam elemen saringan udara itu dan cuci dengan solar sampai bersih.
- Remas elemen saringan udara itu sehingga solar menjadi kering dari saringan udara itu.
- Rendam lagi elemen saringan udara tersebut, tapi kali ini kita merendamnya dengan oli. Kemudian peras, hingga oli saringan udara tersebut menjadi hanya basah saja dengan oli. Jangan meremas elemen saringan udara ini dengan cara dipuntir! Karena hal ini akan membuat elemen saringan udara menjadi sobek dan rusak.
- Lepas saringan udara.
- Ketokan elemen saringan udara, sehingga kotoran ytang melekat berjatuhan.
- Semprot elemen saringan udara dengan kompresor, dengan arah penyemprotan dari dalam ke luar.
- Bersinkan bagian dalam dari saringan udara dengan lap basah.
- Pasang kembali saringan udara tersebut pada dudukannya.