PENGUJIAN BEBAN PADA AKI MOBIL DAN SEPEDA MOTOR

Ini tahapan terakhir dalam memeriksa kondisi aki baik atau sudah rusak . Bagi para otomotif mania semuanya mungkin sangat merasa repot sekali , bahwa untuk mentukan aki masih baik atau rusak harus melalui proses pemeriksaan yang sangat panjang . Namun beginilah cara yang akurat untuk mendapatkan hasil dari pemeriksaan aki baik atau sudah rusak . Dan dijamin Anda tidak akan melakukan kesalahan analisa , jika Anda mau mengikuti semua prosedur pemeriksaan aki yang terdiri atas 3 tahapan . Tahapan terakhir dari pemeriksaan aki adalah menguji beban pada aki .

Seperti biasa siapkan dahulu alat - alat yang dibutuhkan yaitu multi tester atau volt meter . Dan yang harus diperhatikan , aki harus dalam kondisi sudah tercharger sampai penuh . Serta mobil atau sepeda motor untuk melakukan pengujian beban aki harus anda siapkan juga .

Langkah kerjanya :
  1. Pasang aki pada mobil atau sepeda motor tersebut , perhatikan pasang kabel positif dulu pada terminal aki , kemudian kabel negatif pada terminal aki .
  2. Arahkan selector multi tester / volt meter anda pada skala 12 V
  3. Pasang kabel merah pada terminal positif dan kabel hitam pada terminal negatif .
  4. Lakukan starter mesin selama 15 detik dan baca hasil pada multi tester / volt meter anda .
  5. Lakukan analisa terhadap hasil pengukuran Anda .
Jika hasil Anda :
Tegangan aki lebih dari 9,6 V berarti aki masih baik .
Tegangan aki antara 6,5 V - 9,6 V aki harus dicharger kembali .
Tegangan aki kurang dari 6,5 V ganti aki .

Demikianlah tahapan terakhir dari penjelasan pemeriksaan aki , semoga Anda dapat melakukan dan menganalisa kondisi aki . Jika Anda kekuranga jelasan dalam artikel saya , silahkan ajukan pertanyaan pada kolom komentar .

Salam otomotif !!!