Arti Sabar
Apa sebenarnya sabar tu ? kelebihannya ? caranya ? Yang diketahui ialah sabar adalah sebesar-besar akhlak dalam Islam. Maknanya sikap ini mulialah. Sebenarnya sudah cukup untuk menjelaskan sabar dari persekptif al_Qur an.
1. Sabar sebagai senjata atau penolong Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu',
(QS.2:45)
2. Sabar adalah cara untuk gembira (bahagia) Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadam, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar, (QS. 2:155)
3. Minta dari Allah. Tatkala Jalut dan tentaranya telah tampak oleh mereka, merekapun berdo'a:"Ya Tuhan kami, tuangkanlah kesabaran atas diri kami, dan kokohkanlah pendirian kami dan tolonglah kami terhadap orang-orang yang kafir". (QS. 2:250)
4. Sabar untuk elak tipu muslihat. Jika kamu memperoleh kebaikan, niscaya mereka bersedih hati, tetapi jika kamu mendapat bencana, mereka bergembira karenanya. Jika kamu bersabar dan bertaqwa, niscaya tipu daya mereka sedikitpun tidak mendatangkan kemudharatan kepadamu. Sesungguhnya Allah mengetahui segala apa yang mereka kerjakan. (QS. 3:120)
5. Supaya Allah sayang. Dan berapa banyak nabi yang berperang bersama-sama mereka sejumlah besar dari pengikut (nya) yang bertaqwa. Mereka tidak menjadi lemah karena bencana yang menimpa mereka di jalan Allah, dan tidak lesu dan tidak (pula) menyerah (kepada musuh). Allah menyukai orang-orang yang sabar. (QS. 3:146)
6. Urusan atau tindakan yang paling utama. Kamu sungguh-sungguh akan diuji terhadap hartamu dan dirimu. Dan (juga) kamu sungguh-sungguh akan mendengar dari orang-orang yang diberi kitab sebelum kamu dan dari orang-orang yang mempersekutukan Allah, gangguan yang banyak yang menyakitkan hati. Jika kamu bersabar dan bertaqwa, maka sesungguhnya yang demikian itu termasuk urusan yang patut diutamakan. (QS. 3:186)
7. Saluran untuk mendapat keampunan dan pahala yang besar Kecuali orang-orang yang sabar (terhadap bencana), dan mengerjakan amal-amal shaleh; mereka itu beroleh ampunan dan pahala yang besar. (QS. 11:11)
Ada banyak lagi ayat-ayat yang menyebut berkenaan sabar. Imam Al_ghazali kata kalimah sabar ada 70 tempat dalam Al-Qur an manakala Ibnu Qayyim kata ada 90 tempat (walaupun tak sama tak apalah kita menghormati pendapat ulama, yang kita sayangi itu)
Dr Yusuf Qardhwi, menjelaskan bahawa sabar pada bahasa membawa maksud menahan dan tidak bertindak (contohnya kalau orang pukul saya atau menghina saya... tahan saja lah.. sakit pun sakit lah sakit fizikal atau sakit hati....tapi definisi tak boleh buat ukuran lah, sebab apa faedah oarng pukul saya selain saya dapat sakit ).
Lawan kepada sabar ialah gelisah seperti maksud ayat ini : Dan mereka semuanya (di padang Mahsyar) akan berkumpul menghadap ke hadirat Allah, lalu berkatalah orang-orang yang lemah kepada orang-orang yang sombong:"Sesungguhnya kami dahulu adalah pengikut-pengikutmu, maka dapatkah kamu menghindarkan dari pada kami azab Allah (walaupun) sedikit saja Mereka menjawab:"Seandainya Allah memberi petunuk kepada kami, niscaya kami dapat memberi petunjuk kepadam.Sama saja bagi kita apakah kita mengeluh ataukah bersabar.Sekali-kali kita tidak mempunyai tempat untuk melarikan diri". (QS. 14:21)
di beri pilihan sama ada nak mengeluh ataukah bersabar.
Definisi yang tepat untuk sabar ialah seperti ayat surah ar-Rad : Dan orang-orang yang sabar karena mencari keridhaan Tuhannya, mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian rejeki yang Kami berikan kepada mereka, secara sembunyi atau terang-terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan; orang-orang itulah yang mendapat tempat kesudahan (yang baik), (QS. 13:22)
- iaitu menahan diri daripada apa yang dibenci untuk mendapat keredaan Allah . (makna kalu orang tadi pukul saya, atas sesuatu sebab yang dibenci (seperti dia buat maksiat lalu saya tegur lepas tu dipukul pula ) maka saya sabar..dapatlah keredhaan Allah barulah puas hati )
Rujukan : Sabar dalam Islam, karangan Prof. Dr Yusof Al-Qardhawi