PERMINTAAN DAN PENAWARAN



PERMINTAAN DAN PENAWARAN


Permintaan
banyaknya jumlah barang yang di minta pada suatu pasar, dengan tingkat pendapatan tertentu dan dalam periode tertentu.


Hukum permintaan
Hubungan antara harga dan permintaan disebut Hukum permintaan. Konsep hukum permintaan dikemukakan oleh Alfred marshall bahwa adanya hubungan terbalik antara harga dan permintaan . jadi, hukum permintaan menyatakan:
“ Apabila harga suatu barang naik , permintaan barang tersebut akan turun . jika suatu harga barang turun, permintaan barang tersebut akan naik, cateris paribus.”


1.      Harga barang lain
Setiap barang memiliki fungsi yang berbeda – beda . tetapi ada barang yang fungsinya dapat menggantikan fungsi barang lain. Ada pula barang yang memang harus dipakai bersama – sama barng lain agar dapat berfungsi .


a.      Barang subtitusi ( Substitude commodity ) adalah barang yang dapat menggantikan fungsi dari barang lain. Harga barang subtitusi dapat mempengaruhi permintaan barang yang dapat digantikannya.


b.      Barang komplementer (complementary commodity) adalah barang yang selalu digunakan bersama – sama dengan barang lainnya. Gula merupakan barang pelengkap bagi kopi atau the. Kaus kaki juga menjadi barang pelengkap bagi sepatu. Oleh akfrena itu kenaikan atau penurunan permintaan atas barang pelengkap selalu sejalan dengan perubahan permintaan barang yang dilengkapinya.


c.       Barang yang fungsinya tidak berkaitan . permintaan atas beras dan minyak goreng,misalnya tidak mempunyai kaitan sama sekali. Perubahan permintaan salah satu barang tersebut tidak akan mempengaruhi barang lainnya.
2.      Pendapatan masyarakat.
Semakin tinggi pendapatan yang diperolehnya , semakin banyak keinginannya untuk melakukan konsumsi. Dengan demikian , perubahan dalam pendapatan akan menimbulkan perubahan atas permintaan berbagai jenis barang.


a.      Barang normal adalah barang yang permintaannya berubah – ubah sesuai dengan perubahan pendapatan . apabila pendapatan seseorang naik.permintaan barang normal juga naik. Turunnya tingkat pendapatan juga akan menurunkanpermintaan barang normal . contohnya , pakaian dan sepatu.


b.       Barang inferior adalah barang dengan mutu atau kualitas yang rendah. Biasanya barang inferior dikonsumsi saat pendapatan seseorang rendah, contohnya tiwul dan gaplek


3.      Selera Masyarakat
Selera mempunyai pengaruh yang cukup besar terhadap keinginanmasyarakat untuk memebeli barang – barang.


4.      Jumlah penduduk
Pertambahan penduduk biasanya diikuti oleh perkembangan dalam kesmepatan kerja
Dengan demikian lebih banyak orang yang menerima pendapatan maka daya beli masyarakatpun bertambah.


5.      Ramalan harga dimasa dating
Ramalan harga bahwa harga – harga barang akan bertambah tinggi masa depan cenderung mendorong mereka untuk membeli lebih banyak pada massa sekarang ini. Tujuannya untuk menghemat pengeluaran pada masa yang akan dating.


Factor – factor yang mempengaruhi permintaan diatas sebenarnya dapat dirangkum dalam fungsi permintaan . secara matematis sederhana, fungsi permintaan dapat dituliskan sebagai berikut;


Qx= f ( Px,Ps,Pk,Y,t,Pop,F)
Keterangan :
Qx    = Jumlah barang yang diminta
Px     = harga barang itu sendiri
Ps              = harga barang subtitusi
Pk              = harga barang komplementer
Y      = pendapatan konsumen
t        = selera (taste)
Pop            = jumlah penduduk ( population)
F      = ramalan harga – harga dimasa dating (forecasting)


B. penawaran
jumlah barang yang ditawarkan penjual pada pasar tertentu , pada periode tertentu dan dalam tingkat harga tertentu tertentu inilah yang disebut penawaran,


menurut penemunya Alfred marshall, perbandingan lupus antara harga dan penawaran  disebut hukum penawaran, pada dasarnya hukum penawaran berbunyi;


“Apabila suatu harga barang naik , penawaran barang tersebut akan naik,apabila harga barang turun, penawaran barang tersebut akan turun.”
Factor – factor kyang mempengaruhi penawaran selain barang itu sendiri .
1.      Harga barang lain
Misalnya terjadi kenaikan biaya produksi parfum impor didalam negeri sehingga harga parfum tersebut akan lebih mahal, akibatnya konsumen akan lenih suka membeli parfum dalam negeri dan menaikkan permintaan parfum dalam negeri.


2.      Biaya produksi
Biaya produksi mempengaruhi tingkat harga dan jumlah barang yang akan ditawarkan oleh produsen.


3.      Tingkat tekhnologi
Kenaikan produksi dan perkembangan ekonomi yang pesat diberbagai Negara disebabkan penggunaan tekhnologi yang semakin modern. Kemajuan tekhnologi dapat mengurangi biaya produksi , peningkatan produktifitas meningkatkan mutu barang , dan menciptakan barang – barang baru.


Secara matematis , factor – factor yang mempengaruhi penawaran dirangkum dalam fungsi penawaran. ;


Q = f(Px,Ps,Pk,C,T)
Keterangan:
Q=jumlah barang x yang ditawarkan
Px = harga barang itu sendiri
Ps =harga barang pengganti
Pk = harga barang pelengkap
C = biaya produksi
T = tekhnologi


Dengan asumsi cateris paribus fungsi penawaran ditunjukkan dengan persamaan berikut;


Qs = -a + bP   atau    Ps =
Keterangan
Qs = jumlah unit barang yang ditawarkan oleh producen atau penjual
Ps = harga barang perunit satuan
a  = penggal garis
b  =  lereng garis